Mungkin istilah ini tidak begitu Familiar di telinga kita semua, atau mungkin banyak lagi istilah lain yang berbeda yang kita ketahui. namun pada dasarnya, Pengertian TOP UP Kredit adalah kegiatan pemberian kredit yang bertujuan meningkatkan atau menambah jumlah pinjaman dari seorang debitur.
![]() |
TOP UP PINJAMAN |
Contoh sederhana yang dapat saya sajikan disini adalah sbb :
Debitur A meminjam dana sebanyak 25 Juta selama 24 bulan, dengan suku bunga yang disepakati sebesar 2,3% Flat per Bulan. Setelah pinjaman tersebut berjalan selama 13 bulan (13 kali angsuran), maka debitur tersebut ingin menambah pinjaman sebesar 20 Juta lagi.
Hal ini lah yang dinamakan TOP UP, si debitur A mengajukan kembali TOP UP sebesar 20 Juta, atau jika kita bahasakan, Debitur A menambah pinjaman sebesar 20 Juta.
Ada 2 istilah yang baku dalam pengajuan TOP UP,
1. Fresh Money, Dana bersih yang diterima setelah pengurangan sisa pinjaman yang berjalan
2. New Plafond, total Dana pinjaman yang diajukan (sebelum dipotong sisa pinjaman berjalan)
Lalu jika kita ingin TOP UP pinjaman kita yang berjalan saat ini, apa saja syaratnya :
- Pinjaman awal sudah berjalan sekian bulan atau sudah sekian kali membayar angsuran (berbeda di tiap Bank)
- Historical pembayaran atau Riwayat pembayaran angsurannya berstatus lancar, jika ada menunggak, tidak lebih dari sekian hari. Di Bank asal tempat mengajukan TOP UP maupun di Lembaga Keuangan lainnya.
- Kemampuan bayar (berdasarkan hitungan Bank) masih dapat menutupi untuk pengajuan Plafond pinjaman baru.
- Agunan atau Jaminan yang diberikan juga masih dapat mengcover jumlah pinjaman baru yang akan terbentuk.
- Lolos seleksi persyaratan Bank (kunjungan ke tempat usaha, Rumah) dan lolos persyaratan Administratif.
Setelah tahu syaratnya, lalu Mekanismenya seperti apa..
Mekanisme yang digunakan dalam TOP UP, sesuai dengan yang saya ketahui (bukan by Teoritis, tapi pengalaman penulis), ada 2 macam :
1. TOP UP Pemisahan2. TOP UP Penggabungan
Pada Top Up pemisahan, debitur tetap akan mendapatkan Fresh Money, namun pinjaman lamanya (yg sedang berjalan) tidak akan dilunasi, melainkan akan menjadi 2 fasilitas pinjaman yang berbeda, sehingga akan memunculkan 2 angsuran yang berbeda. Jika ingin menggunakan TOP UP pemisahan, maka sebaiknya tanggal pengikatan kreditnya disamakan dengan yang berjalan, agar tidak kesulitan dalam mengatur pembayaran angsuranya.
Sedangkan TOP UP penggabungan, Fasilitas yang berjalan akan ditutup (dilunasi) dengan menggunakan dana pinjaman (plafond) yang baru, sehingga angsuran akan tetap satu namun jumlah yang dibayar akan semakin besar, sesuai dengan plafond baru yang diajukan.
Ilustrasi nya mungkin seperti ini :
Debitur A membutuhkan Fresh Money sebesar Rp 20 Juta, sementara sisa pinjaman yang berjalannya masih sebesar 25 Juta, maka Debitur A wajib mengajukan Plafond sebesar 45 Juta, karena 25 Juta dari dana tersebut akan digunakan untuk melunasi pinjaman yang berjalan. Angsuran yang dibayar juga akan meningkat, karena plafond pinjamannya meningkat ke 45 juta.
Demikian dari saya, semoga bermanfaat...
Artikel Terkait :
Makasi info nya sangat bermanfaat dan mudah dipahami.
ReplyDeleteIjin pa sy mo bertanya 1. Apakah suku bunga perbulan sm pertahun itu ad. 2. Apakah prin koran ( perincian tagihan perbulan) bank BRI tu sdh tdk blh di Kluarkan lg apabila si nasabah ingin mengetahui sisa hutannya yg hrs di byr kn dan hsl dr top up si nasabah
DeleteSangat bermaanfaat
ReplyDeleteTerimakasih agan2 semua yg udah mampir di lapak sini.. ππ
ReplyDeleteAssalamualaikum, saya mau tanya jika saya ingin mengajukan pinjaman kur BRI yang kedua kalinya apa bisa sendangkan pinjaman yang pertamanya masih sepuluh kali ansuran dan apa saja syarat berkasnya?
DeleteApakah bisa top up pinjaman kur di bri ya ?
DeleteMau tanya pak, jika oinjaman bri kurang 5x dan jika ingin mengajukan pinjaman ke bank bni bisa gak y pak π
DeleteAssalamualaikum pak, saya mau nanya. Saya punya pinjaman di bri tenor 24bln dan sdh dpt 17angsuran, sama potongan 2x angsuran. Dan 3bln ini saya telat byar mau minta solusi deb.collector tapi nanggung karna sikap orangnya kurang mengenakan. Jadi apabila saya top up apakah bisa jika langsung ke kepala cabangπ
DeleteMohon bantuannyaπ
DeleteMakasi info nya sangat bermanfaat dan mudah dipahami.
ReplyDeleteTop up kurang 6 bulan dari 12 bulan angsuran 804rb apa tdk Ada potongan angsuran
ReplyDeleteSetahu saya kalau kurang 6 bulan, jarang ada yang ngasih ya..
Deletepalingan malah jadi bayar lebih besar, karena denda pelunasan di percepatnya kena, sementara angsuran pokok belum banyak berkurang hehehe...
Mau tanya,jika mempunyai hutang di bank mandiri misalkan 50 juta,trs baru stor separuh,dan selama 2th GG setor,trs apakah bisa jika pindah bank untuk membayar nys
DeleteDari 150jt selama 120 bulan...mau top up ke 170jt.
ReplyDeleteDengan rincian angsuran 150jt per bulan Rp.2.570.100 dengan suku bunga katanya 16.61% /tahun atau 1.38% /bulan....sudah berjalan selama 36 bulan.disaat mau top up ke 170jt kok masih tersisa hutang pokok 127.jt sekian...namun menurut saya tdk masuk logika karna apabila bunganya /bulan 1.38% maka pembayaran per bulannya saya harus me!bayar sebesar 3jt lebih...
Yang ingin saya tanyakan,,apakah data yang akan kita ajukan topnup bisa dirubah suku bunganya atau tdk,,kemudian dikatakan top up berarti hutang lama sisa pokok di kurangi dengan top up yang baru kira2 bisa dapat berapa,,??? Dan apakah kena pinalti? Soalnya sy dijelaskan sm orang bri bahwa tdk lena pinalti hanya 1bulan bunga berjalan,namun sisa pokok saya kok masih sisa 127jt..mohon pencerahannya
Sahabat saya Yang saya hormati,
DeleteMohon maaf sangat karena telat membalas, mungkin ini tidak lagi dapat menjadi panduan saudara untuk TOP UP di BRI tersebut (jika sudah jadi atau tidak), namun mungkin sedikit pencerahan saja
ada 3 pertanyaan saya lihat yang diajukan :
1. Mengapa Sisa Pokok saya masih banyak..
Hal ini disebabkan umumnya Bank Menggunakan perhitungan bunga yang namanya anuitas, yakni porsi beban pokok dan bunga pada total angsuran berbeda (bisa dilihat lebih jelas pada https://infokreditbank.blogspot.com/2014/04/perhitungan-bunga-bank.html)
Jadi pembayaran di awal pasti bunga yang lebih besar, hal ini sangat terasa jika tenor panjang (mis. 60 bulan dst), seperti yang saudara punya yakni 120 bulan
Dari hitungan saya juga sama hasilnya yakni Rp.127.105.921,00 (pasti sama dengan info yang saudara dapat)
2. Apakah bunga dapat dirubah jika TOP UP
Hal ini tergantung kebijakan Bank yang bersangkutan, dan biasanya ada yang seperti ini jika Top UP tersebut merupakan inisiatif dari Bank, yakni berupa penawaran. namun jika kita yang mengajukan, umumnya tidak ada perubahan bunga
3. Untuk Top UP apakah hutang lama lunas dan menjadi hutang baru, lalu ada penalty atau tidak
untuk case Top UP setahu saya tidak ada penalty, namun jika ada, mungkin Bank nya memang punya kebijakan berbeda. Dan mengenai hutang lama dilunasi atau tidak, saudara silahkan baca lagi di postingan ini, disana tertulis jika ini Top Up penggabungan maka akan dilunasi, jika pemisahan maka akan muncul dua hutang yang berbeda
Terimakasih
Saya baru saja mengajukan top up kur. Tapi anehnya skrg kok katanya dibatasi total akumulasi dari awal sampai top up berikutnya 100jt y?? Kronologinya, saya 2th yg lalu pinjam 25jt, trus thun kmrn saya top up 40jt, trus kmrn ini saya top up 50jt, tapi katanya ga bisa cair 50jt, yg bisa cair hanya 35jt.. karna diakumulasikan kur yg diawal 25+40+35.. total 100jt... bner ga sih sperti itu?
Deletejika mau top up lagi , sedangkan masih ada angsuran kreditan motor di bank lain , bisa atau tidak ? mohon penjelasanya
ReplyDeleteBisa saja, asalkan dari perhitunga penghasilan masih cukup mengcover (dengan catatan tidak ada permasalahan pada pembayaran, baik di tempat yg sama ataupun tempat lain)
DeleteAslmkm...mf mo bertanya apakah bila pinjaman pertama sudah memasuki angsuran yang ke 11 bisa mengajukan top up?
DeleteApa arti sandi transaksi OWT saat yopbup di BRI
ReplyDeleteMohon maaf...
DeleteSaya baru dengar kedua istilah tersebut (OWT dan yopbup)
jadi belum bisa menjawab
Mohon informasi & solusi
ReplyDeleteKita mengajukan pembiayaan KUR di salah satu bank.
Pembiayaan pertama sdh berjalan & kita mengajukan pembiayaan yg kedua dg jaminan yg berbeda & plafon yg lbh besar & semua persyaatan sdh terpenuhi bahkan sdh tanda tangan akad & jaminanpun sdh diserahkan ke bank
Tapi tiba2 bank menyatakan pencairan blm bisa dilakukan karna alsan tertentu.
Gimana Bang ?
Mohon solusi
Terimakasih
Kalau kasus seperti ini bisa banyak sebab..
DeleteKita harus tahu dulu alasannya baru bisa di info
Tapi kalau case seperti itu bisa banyak sebab, bisa jadi hanya internal, mungkin batas pencairannya sudah maksimal, atau lain sebagainya
Mau tanya kalau top up KUR BRI itu bagaimana cara nya
ReplyDeleteLebih jelas langsung menghubungi tim marketingnya...
ReplyDeleteKarena untuk syarat, bisa berbeda tiap Bank
mohon bertanya ...saya masih memiliki angsuran di bank 5bulan..dengan jaminan surat tanah,apakah bisa saya menambah pinjaman sedangkan saya masih punya hutang sekitar 5bulan kedepan,mohon pencerahanya..terima kasih
ReplyDeleteSebaiknya dikonsultasikan dahulu dengan marketing yang membantu sebelumnya, karena ada ketenuan di beberapa Bank wajib minimal berjalan 6 bulan baru boleh mengajukan Top Up
DeleteMaaf sebelumnya ππ
DeleteKalau maksud 5 bulan itu adalah sisa tenornya,maka harusnya sangat bisa. Dan jika tidak pernah ada kendala di Bank tersebut, malah biasanya ditawarkan Top Up Inisiatif Bank (TUIB)
saya top up pinjaman pertama 10 saya mengajukan pinjaman jadi 50
Deletepinjaman yg 10 sudah lunas tapi saya bingung dri tgl 8 sampe tgl 23 blm diksh kbr cuma blg blm updet sistem apa mksdnya dan harus tunggu berapa lama
Sekarang udah cair belum mba ? Dan nunggu berapa lama ?
DeleteMau nanya.
ReplyDeleteSaya, pxa tanggungan d bri dana kur se besar 25 juta,
Ambil tenor 1thn stngh,pada pmbayaran pertama hingga bln k enam lncr2 aj ,jtuh tempo byr saya tgl 5,mnginjk pmbayaran ang k 7,saya. Sering telat,dlm arti telat,saya tdk menunggak,hx sja saya bayar d,akhir bln, antara tgl 25-27.
Yg saya prtaxakn...
Apa bila 3 bln k dpn ini saya sdh lunas,apakah bri masih bsa ngasih pinjaman saya,,,
Mengingat saya bayar x akhir bln trus,sdngkn jtuh tmpo saya awal bln tgl 5.
Mohon pencerahannya.
Tks
Sahabat infokreditbank pak syamsul, mengenai ketentuan boleh atau tidak.. Jika tidak ada case telat bayar, biasanya kalau sudah lunas normal (sesuai jangka waktu), Bank memberikan penawaran TOP UP. Namun dr cerita pak syamsul tadi akan melunasi, jadi ada 2 yg kemungkinan menjadi kendala :
ReplyDelete1. Pelunasan dipercepat
2. Adanya telat hari, karena di beberapa Bank, walaupun tidak lewat bulan, hanya hari, disarankan untuk menunggu beberapa bulan baru mengajukan kembali
Jadi saran saya, coba konsultasi langsung ke Bank ybs
Terimakasih
Mohon penjelasn nya
ReplyDeleteKlw top up pelunasan utang yg lama di hitung dengan bunga nya atau tidak??
Kalau untuk Top Up, sepanjang yg saya ketahui dan seharusnya TIDAK, Karena akan menambah Outstanding, bukan mengurangi.
DeleteUntuk denda pelunasan di percepat juga dihapuskan..
Mau tanya mas dana outstanding itu apa ya
ReplyDeleteOutstanding itu sisa hutang yang belum dibayarkan kalau kreditnya KAB (Kredit Angsuran Berjangka)
DeleteKalau kredit Modal Kerja (KMK), itu jumlah plafon kredit yang belum digunakan
Mau nanya mas..
ReplyDeleteSaya ada pinjaman di bri sebesar 60 jt dengan tenor 4 tahun dan sudah berjalan dua tahun..
Yg ingin saya tanyakan apabila saya ingin top up apakah yang di lunasi hanya pokoknya saya atau beserta sisa bunga sesuai kalkulasi?
Hanya sisa pokok mba.., krn kan itu penambahan, bukan pelunasan.
DeleteMalah kalau TOP UP nya pemisahan, maka tidak ada pelunasan
Mau nanya mas..
ReplyDeleteSaya topb up pinjaman dan kemudian saya pas akad mengeluarkan biaya untuk asuransi lagi..apa kah asuransi yang pertama bisa saya ambil
Setahu saya tidak bisa mba ππ
ReplyDeleteKarena klausa asuransi kredit tsb mrupakan asuransi yg tidak menghitung premi sebagai tabungan. Asuransi jenis apakah ini, mungkin teman2 di Asuransi yg lebih faham
Sya mau menanyakan.. Sya ada pinjaman sdh setengah perjalanan mengangsur... Dgn jaminan surat2 kendaraan n sertifikat... Apakah sya bisa mengajukan ambil jaminan sebagian... Kemudian pertanyaan lagi... Apa bila sya ingin mengajukan Top up.. Dgn jaminan surat2 kendaraan aja bisa atw tidak . Mhon di bantu penjelasannya terima ksh
ReplyDeleteDear Unknown..
DeleteJaminan yg di agunkan, jika sisa outstanding dapat di cover hanya oleh jaminan yg satunya, maka setahu saya dibolehkan. Tinggal ajukan aja ke Banknya
Kemudian Top Up dengan jaminan surat kendaraan saja, bisa jadi, asalkan nilai jaminan dapat mengcover jumlah pinjaman baru (silahkan lihat post mengenai jaminan di Blog ini)
Terimakasih
Mhon penjelasany mas..sya ingin top up k mirai bnp tp angsuran sya 11 bln lg dr 24 bln..tp sya g prnh tlt angsuran dn sllu lancar..apakh top-up sya dpt d acc mhn pnjlsny trimaksih
DeleteSelamat sore, sy mau tanya, sy punya pinjaman kur 50jt, baru berjalan 1,5 th apa bisa top up lg, 40jt
DeletePak mau tanya. Saya ada pinjaman di bank dgn jaminan rumah orang tua. Apabila saya mau top up apa proses nya sama. Akad kredit dgn orang tua lagi. Atau hanya saya saja sbg debitur. Soalnya pas pertama kali akad ortu sdh mengetahui dan ikut ttd. Terima kasih
ReplyDeleteYth Mas Alvin spring,
ReplyDeleteSepengalaman saya,jika ada pengikatan kredit baru, terlebih jika ada penambahan/peningkatan jumlah pinjaman, maka akan diulang seperti sebelumnya,dikarenakan fasilitas kreditnya berubah..
Terimakasih
Kalo saya masih punya pinjaman kur, lalu ingin mengajukan top up kur, apa harus lunasi dulu kur saya tadi kak?
ReplyDeleteYth. Mas Andre,
DeleteJika KUR punya ketentuan khusus, artinya saya tidak bisa menjawab ini, karena sy tidak pernah menangani KUR
Kalau secara kredit umum, bisa mas, asal tidak ada permasalahan di Bank nya
Terimakasih
Saya pernah telat sekitar 3 hari lalu dari pihak bank melakukan hal yang kurang menyenangkan lalu saya komplainkan ke pihak atasan kepala cabang dan akhirnya tidak di ulangi lagi.apakah kalau saya melakukan top up masih bisa di bantu oleh pihak dari bank yg saya laporkan tadi karena dia yang membantu pengajuan dan sisa angsuran saya masih 9 angsuran dari 35angsuran. Mohon prncerahnya
ReplyDeleteDear mas Rochim,
DeleteJika ada masalah spt itu, ada baiknya jika langsung diajukan ke Kepala Cabang. Dan bahkan pihak nasabah berhak mengajukan jika ingin mengganti Marketing yang m
Lanjutan---
ReplyDeleteMarketing yang menanganinya, karena kepuasan pelanggan adalah value utama perusahaan
Terimakasih
Mau tanya mas saya punya pinjaman kur dri bri slma 2 taun skrg bru 14 bulan apakah saya bisa top up pinjaman lagi dan harud d lunasi dlu apa langsung d potong dengan pinjamn baru
ReplyDeleteKalau untuk proses Top UP Penggabungan, biasanya langsung di potong dari Pencairan baru (Fresh Money), Kecuali pemisahan Fasilitas, untuk yang ini sisa hutang lama tetap berjalan, jadi angsuran yang dibayar semakin besar
DeleteSya mau nanya kan sy punya pinjaman 25jt di di mandiri trs sudah berjalan 7x angsran .. sy mau mengajukan top up apa bisa??dngan jaminan sertifikat.. trus mau top up 50jt
DeleteMau tanya pak...saya punya pinjaman di Bri 70jt selama 36 bulan sudah berjalan 18 bulan..klo saya mau topup biar pinjama kembali ke 70jt..kira2 saya dapat berapa sisanya..
ReplyDeleteUntuk ini bapak silahkan lihat jadwal angsuran yang diberikan Bank, dengan pembayaran angsuran terakhir, hutang bapak tinggal sisa berapa..
DeleteNah dari sisa itulah coba bapak kurangi angka 70 Juta tsb, dan kurangi lagi dengan nilai 2-5 % dari 70 Jt tadi, untuk biaya ADM, Notaris, dll
kalau tidak punya jadwal angsuran, bapak bisa coba masukkan kredit bapak sekarang di simulasi pinjaman yang ada di halaman utama blog ini dibagian paling bawah
Pertanyaan saya:berapa waktu,durasi pengisian saldo di rekening setelah ACC top'up.
ReplyDeletekalau ini tergantung pihak Bank nya pak, ga bisa disamain, ada yang cepat ada yang lama, karena setelah acc kan ada proses pengikatan kredit dulu..
Deletekalau dari pengikatan ke pencairan setahu saya ga lama.. paling lama 1 Jam
Mas mau tanya saya msh pny pinjaman kur kurang 18 bln apakah pinjaman kur itu bs d top up lagi?
ReplyDeleteUntuk ketentuan khusus KUR, jujur saya tidak tahu..
DeleteCuma kalau dari ketentuan Umum, minimal Bank memberikan Top Up itu di 1/2 masa pinjaman kredit, jadi kalau tenornya 24 bln, maka setelah 12 bulan baru bisa Top UP
Saya mau tanya mas saya kan ada pinjaman di bank keredit umum 25 juta. Saya baru cicilan 10 bulan dari tenor 3 tahun. Apa saya bisa ngajuin top up dan bisa berapa kalo ngajuin . Terimakasih
ReplyDeleteWaahh ini cocok mirip dengan yang diatas, kalau untuk 3 tahun (36 bulan), minimal tenor yang umumnya boleh untuk TOP UP adalah di 1/2 masa, artinya di 18 Bulan.. Kalau baru 10 bulan sepertinya belum bisa
ReplyDeletePak saya mau tanya saya punya hutang KUR 20 jta selama 60 bulan, angsuran saya kurang 8 bulan lagi kalo saya mau top up kembali bisa belom ya pak, selama ini angsuran saya lancar terus, terima kasih
ReplyDeleteSaya jawab secara UMUM ya, bukan khusus untuk KUR, karena saya blm pernah menangani KUR
DeleteKalau kredit umumnya, untuk Top Up itu biasanya 1/2 atau 2/3 dr dr masa kredit, kalau sisa 8 bulan harusnya sudah bisa, Dan biasanya malah ditawarkan pihak BANK
Naahh, kemungkinan ada "sesuatu" yang membuat anda tidak ditawarkan..
saya karyawan swasta dgn masa kerja 5 thn dan payroll di bank mandiri, saya ada pinjaman KSM Mandiri limit 20 juta selama 36 bulan, bulan ini sudah angsuran ke 26, berhubung saya payroll mandiri maka langsung otomatis terpotong setiap tanggal perjanjian pembayaran ( kadangkala bisa 2-3 sebelumnya). pada tanggal 2 april lalu saya dapat tawaran top up limit 40 juta, dari pihak KCP datang langsung ke kantor tempat saya bekerja dan menjelaskan secara rinci tentang mekanisme top up serta sisa baki debet dan nominal limit yang di dapat, saat itu juga saya mengisi form pengajuan top up. tetapi dari rentang waktu 2 april 2019-21 mei 2019 saya selalu menanyakan tentang top up saya apakah di setujui/tidak kepada pihak KCP via tlpn tapi tidak di jawab. nah pada tanggal 22 mei 2019 saya telpn lagi tetapi mereka menjawab ada kendala pada gaji saya (katanya tidak full) lalu saya mencocokan slip gaji dengan cetak mutasi gaji saya masuk full. kredibilitas skor BI Cheking saya bagus lancar (di cek sama teman saya yang bekerja di salay satu bank swasta). yang ingin saya tanyakan mengapa mereka menawarkan top up lalu memberi alasan ada kendala pada gaji saya? (pemberian informasi dengan rentang waktu yang cukup lama), dan apakah saya bisa pindah ke bank mandiri cabang lain yang masih 1 kanwil u/ pengajuan top up berhubung saya butuh biaya u/ operasi anggota keluarga.
ReplyDeleteterima kasih sebelumnya.
Sebelum menjawab, saya ingin share pengalaman saya dulu.
DeleteJadi sesuai info diatas, yang ditawarkan itu saya kenal dengan istilah TUIB (Top Up Inisiatif Bank), nah dr pengalaman saya, nasabah calon penerima TUIB itu dipilih hanya berdasarkan kelancaran dan sisa tenor yang paling mendekati pelunasan, jadi untuk proses lebih lanjutnya itu berada di pihak KCP
Jadi kemungkinan besar, saudara/i gagal pada proses tsb, kalau kita ambil istilah "Gaji ga Full" bisa jadi, saudara/i sudah ada pinjaman baru yg masih berjalan dan mulainya setelah kredit saat ini sudah berjalan, jadi saat dihitung sekarang kemungkinan secara Analisa Bank tidak memungkinkan lagi untuk Top Up.
Mengenai waktu informasi, itu lebih kepada pelayanan pihak Bank masing2 π
Lalu jika dicoba ke Bank yg sama namun beda Cabang, saya khawatir hasilnya masih sama
Ada baiknya coba di Bank yg berbeda yg memiliki fasilitas Kredit serupa
Kang denger2 kalo cicilan FIF bisa di top up ya
DeleteAsslamualaikum.maf sebelumnya,saya mau tanya.saya punya angsuran di BRI sudah berjalan 30 bulan.sisa tinggal 6 bulan lagi.selama angsuran 2 tahun ke belakang lancar2 saja.pas tahun ke 3 saya bayar angsuran sering di akhir bulan.padahal jatuh tempo tanggal 22.saya sudah menanyakan ke marketing bagian yg dulu memproses saya untuk menanyakan masalah telat hari.dia bilang enggax pa2 asal jangan telat bulan.yg saya pertanyakan apakah ini benar.dan saya rencana akan mengajukan top up
ReplyDeletelagi di bulan depan.apa akan mempengaruhi pengajuan top up saya....terimakasih.mohon di jawab
Asslamualaikum.maf sebelumnya,saya mau tanya.saya punya angsuran di BRI sudah berjalan 30 bulan.sisa tinggal 6 bulan lagi.selama angsuran 2 tahun ke belakang lancar2 saja.pas tahun ke 3 saya bayar angsuran sering di akhir bulan.padahal jatuh tempo tanggal 22.saya sudah menanyakan ke marketing bagian yg dulu memproses saya untuk menanyakan masalah telat hari.dia bilang enggax pa2 asal jangan telat bulan.yg saya pertanyakan apakah ini benar.dan saya rencana akan mengajukan top up
ReplyDeletelagi di bulan depan.apa akan mempengaruhi pengajuan top up saya....terimakasih.mohon di jawab
Mohon maaf saya baru balas ππ
DeleteMungkin hasilnya sudah diketahui ya, karena kan bulan ini rencana ngajuin TOP UP.
Namun sy tetap jawab, buat info yg lain jika menemukan kasus yg sama.
Untuk telat hari seperti diatas, dalam catatan Bank itu termasuk Tunggakan, namun sesuai yang disampaikan, secara hitungan periode tunggakan, dimana hitungan dimulai setelah lewat bulan, jadi masih terhitung Kolektibilitas (Kol) 1 yakni Lancar. Walaupun ada jumlah hari tunggakan. Untuk beberapa Bank, hal tersebut tetap menjadi pertimbangan, walau secara BI Checking tercatat lancar
Pa ortu saya punya pinjaman kupedes bri dan udh beberpa kali ngajuin topup selalu diacc,tp skrg mau topup umurnya udh 75 jadi ga bisa..apakah bisa penanggungjawabnya digantikan oleh saya ,karena saya jg punya usaha tp saya dan ortu beda kota?mohon bantuannya terima kasih
ReplyDeleteKalau ini sih sudah lebih ke Tekhnis... π
ReplyDeleteJadi hanya Bank terkait yg bisa menjawab, karena untuk kebijakan terkait hal seperti ini tiap Bank berbeda.
Jadi saya mohon maaf blm bisa bantu ππ
Tapi jika ditanya pendapat saya,
Pinjaman tidak bisa digantikan penanggung jawab, karena kata penanggung jawab itu sebenarnya hanya buatan saja, tetap nama di pinjaman adalah penanggung jawab..
Jadi usul saya, ajukan kredit sendiri, lalu lunasi yang disana, jadi secara otomatis penanggung jawabnya pindah..
Maaf mau tanya...sy minjam d BRI 150 juta dgn tenor 108 bulan, bunga 0.85% stiap bulan sehingga bayarnya per bulan 2.494.200. Pada cicilan ke 33 sy mnta top up dgn plafon 210 juta fan mrmilih top up gabungan. Kira-kira stlah d potong utang yg lama brp uang yg bisa sy trima? Trima kasih..
ReplyDeleteMas Ferdy..
DeleteUntuk ini mohon di check langsung aja sisa pokok hutangnya berapa lagi, simulasinya ada dibagian bawah halaman utama blog ini.
Untuk menghitung fresh money (uang yang didapat), bisa pakai rumus ini :
Plafond baru - Biaya Adm - Biaya Notaris - Biaya Asuransi (jk tdk include dlm biaya adm) (jk ada) - sisa pokok yang lama (existing)
Selamat siang. Saya mau menanyakan apakah Top Up ini juga berlaku untuk Kredit Pensiunan BRI? Karena Ibu saya ingin mengajukan tambahan pinjaman. Sudah berjalan 28 bulan (dari tenor 36 bulan). Mohon penjelasannya. Terima kasih
ReplyDeleteJika disebutkan Merk Dagang, saya tidak berani berkata iya..
DeleteCuma jika dari jenis pinjaman yakni KAB (Kredit Angsuran Berjangka), maka saya dapat katakan SAMA
mau nanya..saya minjam 25000000 selama 24 kali.skrang sdh mngangsur7 kali apakah bisa topup lagi??atw mngajukan pnjaman lagi??
ReplyDeleteTop Up berdasarkan postingan ini dari sisi pengajuan ada 2, yakni Inisiatif Debitur dan Inisiatif Bank
DeleteJadi kalaupun mengajukan pinjaman lagi tetap dihitung sebagai Top Up
Masalah bisa atau tidak itu tergantung kebijakan Bank masing masing
mau nanya..saya minjam 25000000 selama 24 kali.skrang sdh mngangsur7 kali apakah bisa topup lagi??atw mngajukan pnjaman lagi??
ReplyDeleteKalau baru 7 kali umumnya BANK belum bisa pak, karena masih baru. Paling kalau tetap mau pinjam tambahan, ajuin baru
DeleteNamun pastinya, di proses sama dengan TOP UP karena nama pengajuannya orang yang sama
Maaf pak sya Mau Nanya...bibi sya Mau ngajuin pinjaman ke bank bisa gk
ReplyDeleteBisa aja.. asalkan sesuai dengan persyaratan BANK nya
ReplyDeleteMas saya mau nanya sy pnya pinjaman 90jt di bank jateng selama 84 angsuran dan sdh dpt 26 angsuran...kira kira kalau top up penggabungan dengan platfon yg sama 90jt akan mendapat sisa brp ya...mksh
ReplyDeleteMas adid yang saya hormati,
DeleteCoba masukkan di simulasi ini mas, https://www.infokreditbank.web.id/p/simulasi-angsuran-pinjaman-lengkap.html?m=0
Saya bisa bantu itungin, cuma informasi bunganya tidak ada. Jadi coba masukin disitu..
Trus lihat di angsuran ke 26 sisa pinjamannya berapa lagi. Lalu hitung dengan rumus sbb :
Plafond baru (90 jt)-Sisa pinjaman - Biaya lain jika ada dr pihak Bank (mis: notaris, adm, asuransi)
Nah, hasil dari perhitungan itulah yang akan diperoleh mas adid
Ketika saya mempunyai kredit di bank,saya mau mengajukan topup apakah ketika bi checking akan kelihatan apabila kita memiliki hutang pinjaman online?
ReplyDeleteMohon pencerahannya
ReplyDeleteKetika saya mempunyai kredit di bank,saya mau mengajukan topup apakah ketika bi checking akan kelihatan apabila kita memiliki hutang pinjaman online?
ReplyDeleteSelamat Malam Ibu Rere,
DeleteMohon maaf sampe seminggu harus menunggu jawaban dari saya π
Jawabannya adalah IYA, tapi ada syaratnya, jika Pinjol tersebut terdaftar di OJK, jika tidak maka tidak akan terlihat / diketahui
Mau tanya mas...umumnya topup bisa berapa kali?soalnya saya uda prnah topup 1x bisakah nanti topup lg jika mmenuhi syarat waktunya
ReplyDeleteItu kemungkinan tergantung kebijakan Perusahaannya, tapi secara pengalaman yang saya ketahui maksimal 3x, jadi masih ada sisa 2x lagi.. π
ReplyDeleteMf mau tanya. Sya sedang pengajuan kredit di bank. Dan saya dan istri sudah tanda tangan perjanjian kredit .. dan saya msih nunggu pencairan. Apa pernah di batalkan dari pihak bank tidak jadi pencairan. Mhon penjelsanya
ReplyDeleteMaaf bg , saya mau nanyak ini ,saya ada angsuran di fif, tenor 36 bulan ,dan saat ini sudah 24 bulan berjalan dan sisa 12 bulan lagi ,yang ingin saya tanyakan ,apakah saya bisa meminjam lagi padahal masih ada angsuran yang 12 bulan tsb belum lunas, dan jika bisa setau abg itu sistemasi nya gimana yah ?
ReplyDeleteMaaf baru bisa balas.. ππ
ReplyDeleteKalau FIF saya kurang tahu, karena FIF ini kan perusahaan Finance / Leasing, kalau di Bank itu bisa, namanya TUID (seperti di penjelasan diatas), pengajuan nya sama seperti pengajuan biasa, cuma lebih enaknya bisa minta ke pihak Bank untuk di check dulu sudah bisa atau belum..
Kalau untuk di FIF saya kurang tahu ππ, boleh coba ditanya aja sama Customer Service nya
saya punya kur di BRI,angsuran sudah lunas . yg tersisa hanya tagihan denda karna pernah telat masa pandemi,apakah saya bisa ajukan top up/harus lunasi semuanya denda terlebih dahulu pak? sedangkan untuk total angsuran sudah lunas selama 3tahun
ReplyDeleteKalau dari perspektif Bank, mohon maaf saya harus sampaikan disini.., kalau sempat ada tunggakan walau hanya bunga biasanya tetap masuk dalam kolektibilitas. Dan kalau sudah kena kolektibilitas biasanya tidak dibolehkan untuk TOP UP
ReplyDeletePaling saran saya, coba dilunasi aia dulu dendanya baru setelah lunas, coba ajukan..
tapi apakah setelah lunas bisa diajukan ulang? dan apakah bisa di approve. karna sudah 2x pinjam kur dan ini yg ke 3 mau top up dipersulit karna telat
ReplyDeleteKalau mengenai approve.., saya tidak berani memastikan, karena di beberapa Bank kalau sudah pernah sampai Kol 5, itu tidak bisa lagi mengajukan, kalau pakai nama yang berbeda namanya buka top up lagi jadi pengajuan baru
ReplyDeletePastinya kalau mau dengan nama yang sama, harus menunggu catatan di BI Checking di hapus, dan dihapus ini setahu saya paling cepat 5 tahun setelah penyelesaian dengan Bank, bahkan ada yang lebih lama
Saya punya kredit dana di NSC, angsuran berjalan 2 bulan. Kalo mau di top up lagi apa bisa yaa? Mohon penjelasanya
ReplyDeleteKalau baru 2 bulan sih sepertinya gak bisa, karena yang saya tahu itu seminimalnya setelah 6 kali angsuran
DeleteMaaf pak saya mau bertanya kalau pengajuan top up biasanya berapa lama
ReplyDeleteItu tergantung Bank masing masing, paling cepat 2 hari dan paling lama bisa hingga bulanan π
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMaaf pak saya mau bertanya:
ReplyDeleteKlau kredit awal saya maximalnya 300 juta sesusai gaji saya sudah berjalan 24 bulan (2 Tahun) apakah saya bisa Top Up kmbali mohon infox pak
1. Tergantung masa pinjamannya berapa lama, yg ideal itu kan di 1/2 atau 2/3 dari lama angsuran, jadi kalau lama pinjamannya 60 bulan, baru berjalan 24 bulan, Bisa diajukan cuma belum bisa Ideal, tapi kalau tenor 36 bulan, sekarang udh 24 bulan, ini pas masanya
Delete2. Jika sewaktu pengajuan awal, infonya sudah sesuai gaji, biasanya Top UP akan diberikan sesuai plafon awal, jadi Fresh Money yang dapat juga cuma selisih dari Plafon baru - sisa outstanding (sisa pokok pinjaman yg belum terbayar), jadi ya gak sebanyak plafon awal
Maaf Pak saya mau bertanya.
ReplyDeleteSaya pengguna aplikasi BRI ceria dan sudah mengajukan pencairan pinjaman,dan ditujukan ke rekening BRI milik pribadi,sudah 3 kali topup tetapi dana tersebut tidak saya gunakan,mengingat hanya untuk keperluan pembiayaan belanja saja, yang saya tanyakan :
Apakah nantinya saldo rekening pribadi saya akan terpotong otomatis/outodebet,karena ditagihan tertera +0 dan tidak ada keterangan lunasi pinjaman..
Terima kasih
Mohon maaf, saya tidak terlalu faham mengenai produk BRI Ceria, apakah ini fasilitas RK atau Kredit Angsuran Berjangka. Jika fasilitasnya RK, jika tidak pernah digunakan maka anda akan terdata sebagai nasabah Evergreen, dan tidak dibolehkan
DeleteJika itu kredit angsuran berjangka, maka setiap bulan di tanggal angsuran pasti akan terjadi pemotongan
Maaf saya msu bertanya jika kita sudah top up dan sudah ada angkat kredit dr bank sudah ada nominal trfnya . Lalu trnyata nominal trf berbeda dgn jumlah waktu angkat kredit bagaimana pak. Misalnya kita di tlp akan dtrf 8jt tetapi ternyata hanya dyrf 5jt . Stlh diklarifikasi trnyata dipotong 3jt utk pinalty . Apakah dibebarkan system dpt itu pak . Mohon pencerahannya
ReplyDeletePertama perlu dipastikan dulu, ada pemberitahuan atau tidak mengenai penalty yang 3 Juta, jika ada maka benar. Jika tidak ada pemberitahuan dan pada proses di Bank tersebut tidak ada penalty, maka itu tidak benar, coba konfirmasi langsung ke pihak Bank nya
DeleteNamun, sepengetahuan saya (di Bank yang saya pernah), untuk TOP UP tidak ada kena penalty, yang ada hanya adm, asuransi dan biaya notaris (jika pengikatan dengan notaris), hal ini tetap ada karena TOP UP merupakan perjanjian baru, sehingga seperti pengikatan kredit di awal
Mau tanya,saya ada pinjaman di bri sudah berjalan 14 bulan dari 2 tahun jangka waktu pinjaman dan pernah restrukturisasi karena pandemi..
ReplyDeleteMau mengajukan top up,,apakah dapat di setujui
Jika tidak pernah ada keterlambatan pembayaran, dan perhitungan Sumber pembayaran tidak mengalami penurunan, atau tidak ada penambahan kredit di BRI ataupun di tempat lain, maka kemungkinan di setujui
DeleteUntuk perihal pernah restrukturisasi, normalnya hal ini akan menghambat pengajuan TOP UP, namun jika ini merupakan kebijakan BANK atau mungkin karena masalah pandemi, Bisa jadi akan tetap disetujui
Klau kita top up,,,tp kita ganti jaminan ,,bisa pak
ReplyDeleteBisa pak/bu...
ReplyDeleteAsalkan jaminan baru bisa mengcover/menutupi nilai Top UP nya, silahkan diajukan aja dulu, kemudian sampaikan rencana kita untuk ganti jaminan. Nanti pihak Bank akan lakukan verifikasi ulang termasuk nilai jaminan yang baru..
halo ka saya mau tanya, saya kan ada pinjaman kta ni di bank saya ambil 6 bulan tenornya, sudah jalan 5 bulan sisa 1 bulan, klo saya mau top up lagi ke jumlah yg besar dr pinjaman sebelumnya apakah bisa ? dan pihak bank yg menghubungi saya atau saya yg datang ke bank tsb utk top up
ReplyDeleteHalo ka.., kalau tenornya hanya 6 bulan, setahu saya sudah bisa Top Up karena sudah melewati 2/3 masa pinjaman.
ReplyDeleteMengenai besaran Top UP, itu tergantung pada penilaian sumber pembayaran dan jaminan (jika menggunakan jaminan). Dari sisi sumber pembayaran (SOR) jika meningkat atau beban pada SOR (misalnya kredit tempat lain, premis asuransi, dll) berkurang, maka kemungkinan pinjaman lebih besar akan dapat diperoleh. Ditambah lagi, jika menggunakan jaminan, jaminannya masih menutupi pinjaman baru yang akan diajukan tadi
Tapi jika syarat syarat tadi tidak terpenuhi, kemungkinan akan sama atau malah tidak dapat disetujui Top UP nya.
Boleh dibaca juga ka, postingan terbaru saya mengenai Top UP
Mau tanya kemarin saya ngetop up 40 juta dengan cicilan 3th sudah berjalan 1th cicilan lancar,dan saya ingin ngetop up lagi sekarang apa bisa?
ReplyDeleteHalo mba yayu.., untuk case ini biasanya sudah bisa, namun yang lebih gampang disetujui adalah jika tenor pinjaman sudah berjalan minimal 2/3 masa angsuran, berarti jika 3 tahun, maka di 2 tahun kredit baru diajukan.
ReplyDeleteTapi jika mau mengajukan sih sepertinya boleh, cuma nanti mba yang rugi, karena pokok pinjaman belum berkurang banyak, sehingga fresh money baru cuma dapat sedikit, belum lagi potongan Biaya Adm, Notaris (jika ada) dan Asuransi.
Kemudian jangan lupa juga, beban pada sumber pembayarannya tidak bertambah, artinya ketika pengajuan kredit saat ini total angsuran lain (misal) sejumlah 2Jt, ketika Top UP nanti juga masih segitu. Juga jaminan yang di ajukan, masih mengcover atau tidak.
Semoga menjawab ya mba..
Makasih atas penjelasannya
ReplyDeleteSelamat malam pak.saya mau tanya saya punya pinjaman 135jt/8tahun baru berjalan 2tahun apa kah bisa di topup.trimakasaij
ReplyDeleteKalau untuk hanya di ajukan sih ya bisa bisa aja, cuma mengenai peluang di setujui atau tidaknya, biasanya nunggu 2/3 dari masa pinjaman. Tapi kalau casenya tenor 8 tahun, sepertinya 2 tahun sudah dipertimbangkanlah..
DeleteSama seperti jawaban saya yang lain, asal tidak ada yang mengganjal pengajuannya untuk di setujui...
Silahkan baca artikel yang ini https://www.infokreditbank.web.id/2021/02/proses-persetujuan-top-up-kredit-atau.html agar lebih enak memahaminya..
Tterimakasih.
ReplyDeleteHallo
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeletesaya punya pinjaman di bri tempo 2 taun, dan udah berjalan 1 taun , apakah sudah bisa top up , mohon infonya ππ
ReplyDeleteYa.. kalau dilihat dengan keadaan ideal (artinya persyaratan TOP UP terpenuhi), maka setengah masa pinjaman umumnya sudah dibolehkan untuk melakukan pengajuan Top Up.
ReplyDeleteNah kalau mau tau persyaratan yang saya maksud dalam tanda kurung diatas, bisa baca di postingan saya yang lain mengenai top up
Saya ingin bertanya nih bang
ReplyDeletebulan kemarin juli 2021 saya baru saja meminjam uang ke bank dengan nominal 50jt tapi pakai KUR untuk usaha / bisnis
tapi karena ada kendala kurangnya modal harusnya 100jt
apakah saya bisa top up 50jt lagi ? atau 100jt gitu jadi nanti langsung dipotong pinjaman sebelumnya.
jaminan sertifikat rumah
tolong dijawab hehe
Makasih.
Mohon maaf sebelumnya, bapak/ibu belum menyampaikan pinjaman awalnya sudah berjalan berapa lama, dari total berapa lama, jadi karena info itu tidak ada. Saya jawab secara general aja ya..
DeleteBeberapa syarat dasar yg dilihat :
1. Pinjaman awal sdh berjalan brp lama, biasax TU dibolehkan setelah melewati 1/2 atau 2/3 dari masa pinjaman total
2. Selama pinjaman awal berjalan tidak ada tunggakan
3. Jaminan yang diberikan masih dapat "mengcover" pengajuan yang baru
Semoga menjawab ya pak/bu,
Terimakasih
Mohon infonya.
ReplyDeleteSy nasabah lama dari suatu bank BUMN.saya sdh melunasi pinjaman kredit dari bank tersebut Pd bulan mei 2021.berhubung saya masih ada diluar kota jaminan belum saya ambil.pda bulan Juli 2021 karena saya merasa butuh tambahan modal,akhirnya saya menghubungi marketing yang membantu proses kredit sebelumnya.pda bulan pada tgl.5 Agustus sudah dilakukan survey oleh tim dari bank tersebut.dan sampai pada saat ini masih belum ada tindak lanjut dari pihak bank.dan saya coba hubungi kembali marketing yg membantu prosesnya jg tidak ada jawaban.apa ada yang salah dan saya harus bagaimana?mohon arahan dan sarannya.terimakasih.
Hai bu wiwid,
ReplyDeleteDari informasi yang ibu sampaikan, saya tidak melihat ada permasalahan, hanya kabar dari pihak bank yang belum ada, jadi saran saya ditunggu saja bu informasinya.
Karena jika pengajuan ibu ditolak atau ada kelengkapan dokumen yang kurang, harusnya Bank menginfokan hal tsb kepada nasabah, bukan malah mendiamkannya.
Demikian ibu, tapi jika ibu rasanya kurang puas dengan jawaban saya, coba dibaca lagi postingan postingan saya mengenai Top UP atau Pengajuan Kredit, mungkin ibu akan menemukan sendiri kira kira dimana permasalahannya
Kta awal 150jt.. sudah tinggal 60jt dihubungi pihak bank ditwari top up.. dg plafon 100jt.. top up.menggabungkn.. jd 100jt-60jt jdi hasil yg di dpt 40jt.. peeranyaannya brp.lama tenor yg dijalani? Apakah ikit tenor kta sblumnya yg masih kurang 12bulann atau berrmbah panjang tenorny?
ReplyDeleteSebuah proses Top UP walaupun TUIB - Top UP inisiatif Bank (dengan proses penawaran dari Bank), tetap menggunakan prosedur pengajuan. Hanya biasanya, untuk bunga, plafond dan tenor sudah ada dalam penawaran dari pihak Bank.
ReplyDeleteJika kita tidak setuju dengan penawaran dari Bank tersebut, maka TOP UP kita menjadi TUID (TOP UP inisiatif Debitur), nah bedanya TUOB dengan TUID umumnya di Bunga yang lebih rendah pada TUIB.
Jika kita menghendaki tenornya sama dengan sisa yang berjalan saat ini bisa saja, hanya saja kemungkinan di tolak, karena bisa jadi angsuran yang muncul nanti akan lebih besar daripada saat ini.
Dan umumnya "Disamakan" dengan tenor sebelumnya, misal sebelumnya 24 bulan, maka yang baru ini akan 24 bulan juga, jadi angsuran yang sisa 4 bulan, akan bertambah 20 bulan lagi..
Ya namanya juga kan Fresh money nya bertambah.. hehehe..
Saya saat sebelum pandemi minjam 50jt tapi masuk dalam Kupedes. Masuk masa pandemi usaha saya mengalami kebangkrutan hingga membayar angsuran sangat berat. Bisakah melakukan TOP UP di masa sekarang sudah 50% lebih masa angsuran dan pindah ke pinjaman KUR. Dalam waktu 6 bulan terakhir saya sudah mendapat perpanjangan waktu pembayaran dengan membayar bunga saja.Terimakasih atas jawabannya
ReplyDeleteKalau seperti case diatas, jujur saya kurang faham, karena kondisinya bukan kondisi normal (non pandemi).
DeleteKalau dalam keadaan normal, pengajuan TOP UP untuk kredit yang sudah di restrukturisasi (perpanjangan angsuran , penundaan pembayaran pokok), biasanya tidak bisa mengajukan TOP UP.
Nah karena saat ini pandemi, mungkin ada kebijakan lain, jadi coba ditanya langsung ke BRI yang menerbitkan fasilitas kredit tersebut.
Maaf mau tanya,ibu saya umur 68th beliau mengajukan pinjaman KUR dan hanya di perbolehkan mengangsur dalam waktu 2 tahun. Misalkan sudah mengangsur selama 1 tahun, dan mau top up, bisakah waktu mengangsurnya jadi 2 tahun lagi, tks.
ReplyDeleteUsia debitur itu diatur dalam SOP Bank yang bersumber dari SE.BI atau Peraturan lain yang dikeluarkan BI (atau OJK saat ini).
ReplyDeleteArtinya di Bank tersebut maksimal umur debitur adalah 70 tahun, sehingga jika pinjaman sudah berjalan 1 tahun, maka debitur akan berusia 69 tahun.
Jadi maksimal tenor yang bisa diberikan adalah 1 tahun.
Berapa hari proses pencairan nya kira" kalo topnup
ReplyDeletekalau pertanyaan ini jawabannya, tergantung proses kredit di masing masing bank. kalau mau tau proses persetujuan kredit itu seperti apa, bisa lihat di postingan saya yang lain di website ini juga..
DeleteSaya mau nanya pak, sebelumnya saya ada pinjam KUR BRI, baru berjalan 8bulan dari tenor 36 bulan, apakah bisa melakukan top up pak?
ReplyDeleteJika dilihat dari proses idealnya maka belum bisa, namun jika mau mencoba mengajukan saya rasa tidak ada salahnya, mana tahu lagi rezeki kan hehehe..
Deletekarena (umumnya) jika masih dibawah (atau sama dengan) 6 bulan, tidak dibolehkan
Mau nanya pak, sebelumnya saya ada pinjam KUR BRI, baru berjalan 8bulan dari tenor 36bulan, apakah saya bisa melakukan top up? Atau harus menunggu angsuran keberapa baru bisa melakukan top up? πππ
ReplyDeleteUmumnya Bank baru bisa memberikan pengajuan TOP UP itu setelah 6 bulan berjalan, namun idealnya adalah 1/2 atau 2/3 dari masa tenor, jadi untuk tenor 36 bulan. Waktu ideal untuk pengajuan TOP UP adalah di 18 Bulan, atau lebih baik lagi di 24 Bulan.
DeleteSelamat siang.asalamualaikum bapak/ibu mohon maafπππsaya mau tanya saya apakah bisa mengajukan pinjaman tahap ke2 sedangkan saya masih ada pinjaman di. BRI kur.tenor 36 bulan tapi sudah berjalan 11bulan dan mohon saran kepada bapak /ibu terimakasihπππ
ReplyDeleteIdealnya TOP UP diberikan adalah 1/2 atau 2/3 dari masa tenor, jadi untuk tenor 36 bulan. Waktu ideal untuk pengajuan TOP UP adalah di 18 Bulan, atau lebih baik lagi di 24 Bulan, namun jika sudah melewati 6 bulan pertama, bisa saja coba diajukan
DeleteKlw bru 3bulan cicilan bsa di top up
ReplyDeleteIni kemungkinan tidak bisa, karena dalam proses top up itu ada unsur pelunasan, pelunasan sendiri dibolehkan jika telah melewati 6 bulan angsuran.
DeleteMau tanya kak,ortu saya kan pinjam KUR dengan jaminan Certificate tanah beserta rumah dengan pinjaman 40 jt dan bulan ini sudah pelunasan,jika setelah di lunasi apa bisa kompen limit,maksutnya mau pinjam lebih dari 40 jt,misalnya pinjam 60 jt,apa bisa ya kak.?
ReplyDeleteMohon responnya,trimaksih
Untuk plafond yang lebih tinggi, bisa saja dan jika sudah lunas namanya bukan lagi Top UP melainkan pengajuan baru. Untuk dapat mengajukan lebih tinggi itu dipengaruhi beberapa faktor.
DeleteBisa dibaca di posting ini,
https://www.infokreditbank.web.id/2021/02/proses-persetujuan-top-up-kredit-atau.html
dan;
https://www.infokreditbank.web.id/2019/10/kan-omset-saya-gede-tapi-kok-katanya.html
Sy mempunyai kredit KUL di Bank sulselbar dengan tenor 15 tahun dan sudah berjalan sekitar 7 tahun, kalau sy mau TOP UP apa hitungan waktu kreditnya tetap lanjut dari yang sebelumnya (jalan 7 tahun) atau mulai lagi hitungan waktunya?
ReplyDeleteDear Bapak/Ibu
DeleteMengenai tenor untuk TOP UP, proses penentuannya itu berdasarkan persetujuan Bank. Jadi benar benar seperti pengajuan baru, bukan menjalankan sisa 7 tahun atau mengulang lagi 15 tahun
Jika selama 7 tahun kebelakang usahanya / sumber penghasilannya sudah jauh meningkat, mungkin tenornya malah bisa lebih pendek, dan juga sebaliknya jika memburuk / menurun, malah ada kemungkinan pengajuannya tidak disetujui
Silahkan dibaca postingan postingan saya yang lain ya, agar menambah wawasan mengenai "per-kreditan" di Bank
Saya mau tanya pak..
ReplyDeleteayah saya kemarin bulan juli 2021 pengajuan BRI KUR 50jt kemudian mau di tutup atau disudahi terus mau ambil yang 160jt apakah bisa?
Halo pak abinz, Untuk kasus ini yang dilihat adalah bagaimana keadaan omset dan kewajiban yang ada sekarang. Apakah usaha semakin meningkat dan kewajiban (angsuran dan pengeluaran lain) menurun, atau malah sebaliknya. Kalau keadaan sebaliknya maka kemungkinan besar tidak akan bisa.
ReplyDeleteUntuk lebih jelas mengenai hal ini, bisa dibaca postingan ini ya pak
https://www.infokreditbank.web.id/2021/02/proses-persetujuan-top-up-kredit-atau.html
karena jawaban lebih jelasnya sudah ada disitu
Saya ada pinjaman KTA bri 80 jt selama 60 bulan, sdh berjalan 40 bulan tinggal 20 bln lagi, klo saya mengajukan top up 150 juta apakah bisa
ReplyDeleteHaloo... Untuk kasus ini sebenarnya jawabannya sama dengan yang koment diatas, jadi saya jawab juga sama ya..
Delete"Untuk kasus ini yang dilihat adalah bagaimana keadaan omset dan kewajiban yang ada sekarang. Apakah usaha semakin meningkat dan kewajiban (angsuran dan pengeluaran lain) menurun, atau malah sebaliknya. Kalau keadaan sebaliknya maka kemungkinan besar tidak akan bisa.
Untuk lebih jelas mengenai hal ini, bisa dibaca postingan ini ya pak
https://www.infokreditbank.web.id/2021/02/proses-persetujuan-top-up-kredit-atau.html
karena jawaban lebih jelasnya sudah ada disitu
Mf mau tny sy udh lm pinjem BRi KUR udh hampir 4x top up dan kmren d thn 2020 sy pinjem 50 cmn d ksh 35 sdngkan pembayaran sy alhamdullilah lncr dan sy untuk bln Desember nnt udh mau msk 13x angsuran sy cmn ngmbl 24 bln nach apakah sy bisa top up mengajukan jd 50 jt gtu. .Mohon penjelasan nya
ReplyDeleteKalau mengenai tenor, idealnya sudah bisa karena kan "umumnya" top up yang "disenangi" Bank itu minimal 1/2 masa tenor atau lebih baik di 2/3 masa tenor
DeleteYang menjadi fokus pembahasan adalah, mengapa di TOP UP terakhir malah turun menjadi 35 Jt dari pengajuan 50 Jt, ini bisa saja disebabkan beberapa faktor, jika faktor penyebab itu saat ini masih ada, kemungkinan besar kali ini juga jika diajukan mungkin tidak bisa juga disetujui sesuai pengajuan
Faham ya pak/bu ?
Kalau masih kurang faham bisa coba baca postingan yang ini pak
https://www.infokreditbank.web.id/2021/02/proses-persetujuan-top-up-kredit-atau.html
Nah ini pak, sya sama sprti itu. Mantri bilang, itu bisa 35jt krna sblmnya dalam 4x pengajuan itu sudah mencapai limit KUR 65jt. Jdi jika topup hanya bisa sgtu sisanya dri 100jt-65jt.. meskipun kita nasabah lama, pmbyaran lancar, dan gada sangkutan di bank lain
DeleteApa benar sprti itu ya pak?
Ooohh kalau kata mantri seperti itu ada kemungkinan memang pola pembagian KUR mungkin memang seperti itu. Jadi perlu di pisahkan antara ketentuan TOP UP umum (non KUR) dengan fasilitas KUR, karena KUR ini setahu saya adalah program pemerintah, jadi kemungkinan ada ketentuan2 khusus
DeleteSaya pinjam ke bank 50 JT dgn waktu 3 tahun setelah 17 bulan sy tidak sanggup sanggup untuk memenuhi kewajiban .jadi ajukan pertambahan waktu tapi pihak bank menawarkan top up dgn pinjaman 35jt yg saya mau tanyakan berapa uang yg akan saya terima.terima kasih
ReplyDeleteWoooww.. Bank nya keren nih, orang minta perpanjangan biar lebih ringan, malah ditawarin top up. Jangan jangan nanti angsurannya sama aja dengan yang sekarang, atau bisa jadi waktunya lebih panjang, angsuran lebih kecil, tapi bapak/ibu gak dapat apa apa. Karena mungkin fresh money dari TU itu full untuk pelunasan fasilitas exist saat ini.
DeleteUntuk berapa pastinya di dapat, saya tidak bisa bantu hitung karena tidak disebutkan berapa bunga yang ditetapkan.
Jika memiliki setoran di bank jateng Trus mau pengajuan Kur BRI apakah bisa ???
ReplyDeleteUntuk wawasan bagi penanya, mengenai bisa atau tidaknya pengajuan kredit ke Bank, pastinya tergantung pada persyaratan dan ketentuan dari Bank nya.
DeleteNamun secara umum, saya bisa jawab, bisa saja, asalkan Sumber pembayarannya mencukupi untuk total angsuran di masa datang, jika menggunakan jaminan, jaminannya masih mengcover dan tidak ada history buruk di perbankan
Ka saya ada cicilan kur 25jt utk 24 bulan, baru berjalan 8x. Jika saya mengajukan pinjaman lagi dengan jumlah yg lebih besar, apa bisa ??
ReplyDeleteBisa saja, asalkan perhitungan dari pihak bank masih masuk. Untuk mengetahui cara perhitungan dari Bank. Boleh baca postingan saya mengenai SOR (Source Of Revenue) di website ini juga
DeleteBisanya Penambahan plafond, dari kantor cabang ke kantor pusat, paling cepat berapa hari yg pak.itu untuk penambahan top up & pencarian dana nya
ReplyDeleteKalau mengajukan top up tp tanpa surat rekomendasi atasan apa bisa?
ReplyDeleteSaya mau top ap di salah satu bank,ko suruh di lunasin dulu, pdahal kn angsuran saya sudah brjalan 10 bulan, lama angsuran y 15 BLN, apalagi storan saya lncar, mhon pencerahan y
ReplyDeleteSiang pak, saya mau tanya mohon pencerahannya. Saya mempunyai pinjaman Kupedes BRI tenor 5 th, sudah jalan angsuran 7 bulan. Saya punya rezeki mau saya tutup terus tambah plafon pinjaman dinaikkan tp dr pihak Bank blm berani, apa alasannya padahan saya cover sisa angsuran nya
ReplyDeleteSama sprti sya, saya juga top up dikatakan mantri bisa. Tapi top up pemisahan.. dan ada bahasa, klo kuota per org maks 100jt, jika kita sudah 3x 20jt=60 brrti hnya bisa selanjutnya 100-60= 40jt..
DeleteApa ibu jg sprti ini?
Slamat sore...maaf saya mau tanya.ini saya minjam di bank 25 jt/3th..sdh 1th berjalan dan sampai sekarang masih lancar membayar,cuma mungkin telat beberapa hari..sisa pinjaman masih sekitar 15 jt...apa bisa saya top up nambah pinjamanlagi..rencana sih nambah top up 50 jt...mohon penjelasannya
ReplyDeleteSelamat Pagi Pak..
ReplyDeleteIjin bertanya pak..
Saya baru aja top up.., apakah asuransi pinjaman saya yang lama dikembalikan !
Mau konfirmasi saya udah pinjam 50 jt.apakah jln 1 th bisa top up?dan apakah top up harus kita tutup dg uang lain?
ReplyDeleteSaya punya kredit macet di bank mandiri apakah bisa top up???
ReplyDeleteselmat sore,
ReplyDeletemau tanya, kalau top up itu kan menutupi sisa pokok nya ya? nah untuk bunganya itu gimana apkah otomatis lunas atau malah akumulasi jdi bunga nya bertambah di pinjaman berikutnya,
dan kalau cair uang pinjeman kan suka ada potongan sebesar 1x angsuran katanya bwat pelunasan d akhir . nah kalau top up uang itu stts nya gimana ya?
IZIN MAU TANYA.
ReplyDeleteAPABILA TOP UP, APAKAH PERLU DILAKUKAN HAK TANGGUNGAN LAGI?
ATAU BAGAIMANA YA?
TERIMAKASIH
mau tanya pak. saya pinjam kur 10 juta. selama 1 tahun-tahun. baru 4 bulan berjalan. apakah bisa top up. nambah pinjam.. dgn tukar anggunan. kemaren BPKB. motor. mau tukar aggunan sertipikat tanah. ajukan 100 juta. bisa tidak pak. mhon keterangan nya. trimakasih...
ReplyDeleteMau tanya pak kemarin saya pinjem kur 10 juta untuk 18 bulan sekarang mau ke angsuran 11bulan apakah saya bisa top up pak,trs apakah saya hrs melunasi sisa pinjaman saya
ReplyDeleteMau tanya pak kemarin z pinjam 20.jt jangka 24 bln. di dana kur pakai jaminan BPKB motor dan setiap ansuran z per bln selalu lewat hari tapi kini z sdh menunggak 1bln di ansuran ke 15. Pertanyaan z apakah z bisa mengajukan kembali TOP UP penggabungan dengan mengunakan BPKB baru??
ReplyDeletemalam.pak,mau tanya,saya pernah mengajukan KUR BRI 5jt 1 tahun,namun karena pandemi pembayaran jd terhambat hingga 2 tahun,ingin melakukan top up apakah bisa ?
ReplyDeleteMba mau tanya , mba pake jaminan aset apa ya mba ?
DeleteApakah aset tersebut sudah disita ?
Karna kebetulan saya juga telat hampir 6 bulan mba
Saya takut aset saya di sita
Saya sudah mngajukan top up di BNI Flexi, tapi knapa smpai skrang udah 4bulan blum juga ada kabarnya,. Tolong yg bisa bantu saya.,πππ
ReplyDeleteAssalamualaikum, pak mau tanya.
ReplyDeleteMisal saya punya pinjaman dngan bunga per tahun 22% trus sudah berjalan 2 tahunan, nah ketika saya top up apakah bunga nya tetap di 22% per tahun (bunga lama) atau mengikuti kebijakan bank yg berlaku (bunga baru) misal di 18% atau 25%.
Terimaksih sebelumnya π
Sy ambil kreditx 3thun.tp sdh brjln 11bln.ap bisa menyambung kh atw ambil lg.
ReplyDeleteSy ambil kredit 3thun tp sdh brjln 11bln.ap bisa menyambung
ReplyDeleteAss sy ambil kredit 3thun tp sdh brjln 11kli angsuran. Ap bisa menyambung.
ReplyDeleteAss saya ada kta payrol di mandiri.. dengan pembayran tdk ada cacat (tepat waktu).. dan pembayran 36 bulan sisa 10 bulan lagi.. tapi saya ada kta di bank lain yg cacat pbayrn dengan kategori level 5.. pertanyaan saya.. apakah saya masih bisa mengajukan topup di kta mandiri dengan adanya cacat pembayran di bank lain..
ReplyDeleteTrmksh
Suatu Fasilitas pinjaman biasanya melihat total fasilitas, bukan hanya satu atau dua saja. Karena dengan adanya tunggakan di salah satu fasilitas berjalan, maka Bank akan berkesimpulan bahwa cashflow kita sedang bermasalah
DeleteJadi kemungkinan besar, TOP UPx bakal tidak disetujui
Mau tanya min, apakah top up pemisahan sudah ada yg di terapkan di Bank Indonesia, dan bank apa aja itu
ReplyDeleteTop UP pemisahan pada dasarnya sudah diterapkan dari waktu lampau, malah saat ini yg saya tidak pasti masih ada atau tidak.
DeleteHanya saja, dari dulu setiap ada pengajuan Top UP, Bank pasti mengarahkan nasabah ke Top UP penggabungan, karena lebih aman di sisi Bank nya
Kebijakan baru butuh adaptasi lagi bagi saya yg kmrin2 pengajuan KUR mudah. Sekarang adanya top up bikin bingung, apalagi sekarang ada bahasa Kuota per orang. Saya kira 100jt itu full, trnyata bukan. 100jt itu kuota 1org, jdi jika kita sudah ajukan KUR 3x maka dgn jumlah 25jt, maka nilai kita pinjam sudah 75jt. Dan ketika pengajuan lagi hanya boleh 25jt
ReplyDeleteApa betul seperti ini ya ? Adakah yg pengalaman
Ayo yang punya pengalaman boleh dibalas ya..
DeleteKalau kur baru 2 bulan tp mau ngajuin lg bs ga ya.. Misal yg 4bulan dibayar sisanya top up..
ReplyDeleteUntuk ketentuan Top UP setiap Bank itu berbeda, cuma pada umumnya paling cepat sudah berjalan 6 bulan (6x angsuran) baru dibolehkan Top UP
ReplyDeleteDi tahun 2020 saya pertama kali mengajukan KUR 20 juta, pembayaran lancar sampai lunas. & bulan Januari 2022 kemaren saya mengajukan lagi 40 juta 24 bulan. Sudah 3 kali pembayaran. Kira2 bisa kah menanyakan top up.? Atau baiknya nanti saja nunggu pembayaran kalau sudah 6 kali? Mohon jawaban min π
Deletemf mau tnya knpa bru skrang bri gk bisa nyair klau pnya pjaman d fif dsruh ngulasi fif pdahal dri dlu sya pjam d bri jga fif stiap bln angsuran lncar
ReplyDeleteangsuran bri sya krang 6 blan saya jegol trys ambil lgi, mantri e sdh nyupe 3 hri cair eh srenya mntri tlpon gk bisa cair krna pnya fif2 sruh nglunasi bru bisa cair pdahl dri dlu sya pnya pjaman fif ma bri knpa ya min tlung gmana solusinya? mksih min
ReplyDeleteSaya mau bertanya pak, saya melakukan pinjaman di bank 154 jt dengan bunga 9,55% untk 7 th (84 bulan)
ReplyDeleteSaya sudah melakukan angsuran 15 bulan ..
apakah saya bisa melakukan top up senilai 50 jt? Lalu berapa yg akan saya dapatkan ? Terimakasih
Saya dpt pinjaman 25 jt tenaor 12 bln,skarang tgl 5 bln lagi sy mau ttp,tp kalo mau mengajukan LG 50 jt bisa gk?
ReplyDeleteDi tahun 2020 saya pertama kali mengajukan KUR 20 juta, pembayaran lancar sampai lunas. & bulan Januari 2022 kemaren saya mengajukan lagi 40 juta 24 bulan. Sudah 3 kali pembayaran. Kira2 bisa kah menanyakan top up.? Atau baiknya nanti saja nunggu pembayaran kalau sudah 6 kali? Mohon jawaban min π
ReplyDeleteMau tanya kmrn kan saya minjam dana KUR 50 juta slama 36 bulan sudah berjalan pembayaran slma 8 bulan alhamdulillah lancar, apakah bisa top up 150 juta langsung dipotong pelunasan Hutang sebelum nya ..agunan saya sertifikat tanah & bangunan .. mohon info nya
ReplyDeleteSangat Bermanfaat Sekali, Lebih baik Pinjam disini dari pada di pinjol ilegal
ReplyDeleteAssalamu'alaikum
ReplyDeleteSaya mau mengajukan pinjaman lebih besar dari pinjam pertama..
Tapi pinjaman pertama baru 8x angsuran..
Ap kh bisa di acc...
Dan seadanya saya memberi kan jaminan sertipikat tanah lagi tapi sertifikat tanah ny atas nama orang tua ap kah bole dan di percepat
Trimakasih